KATADATA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tengah meminta klarifikasi terkait kabar penutupan pabrik Panasonic dan Toshiba di Indonesia karena berpotensi menyebabkan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawannya. Bahkan, BKPM telah menyiapkan langkah dan bantuan untuk mengatasi dampak lanjutan dari persoalan tersebut.
Kepala BKPM Franky Sibarani menyatakan, rencana PHK itu terkait dengan keputusan manajemen Toshiba dan Panasonic yang melakukan aksi korporasi untuk penyesuaian pasar produknya. Keputusan itu secara tidak langsung tentu berdampak kepada para karyawan. “Aksi korporasi ini memang terkait dengan ketenagakerjaan, ” katanya di Jakarta, Kamis (4/2).
Sebagai lembaga yang mengeluarkan izin investasi bagi pemodal asing di Indonesia, BKPM akan mengirimkan surat formal ke manajemen Panasonic dan Toshiba. Surat itu untuk meminta kejelasan informasi terkait dengan kabar penutupan pabrik dua perusahaan elektronik asal Jepang tersebut. Bermodalkan penjelasan resmi itu, BKPM akan dapat memfasilitasi Panasonic dan Toshiba untuk meningkatkan daya saingnya. “Misalnya mendorong adanya kebijakan yang dibutuhkan seperti ketersediaan gas dan pemberlakuan SNI melalui ...
Selengkapnya : Kena PHK, BKPM Bantu Salurkan Pekerja Panasonic dan Toshiba
via Katadata.co.id
0 comments:
Post a Comment